Ada Apa di MALAYSIA?
Negara persekutuan ini menjadi tempat pilihanku untuk menuntut ilmu Ekonomi Islam. Banyak orang menyebut “Maling Sia”, yang artinya “pencuri Indonesia”. Ironis memang, kata-kata tidak sedap ini harus terlontar dari negeri tetangga yang sesame muslim.
Tidak bisa dipungkiri, memang ini adalah luapan dari masyarakat Indonesia yang geram terhadap tindakan Malaysia. Termasuk jatuhnya Ambalat ke tangan Malaysia, padahal daerah itu sudah resmi menjadi bagian wilayah Indonesia. Termasuk juga beragam konflik yang timbul antara dua Negara ini, seperti penganiayaan TKI, pengklaiman warisan budaya seperti angklung & reog.
Namun, terlepas dari itu semua, entah kenapa hati kecilku tetap mantap untuk mengambil master ke negeri jiran ini. Yang menjadi alas an terkuatku adalah di sini banyak saudara sesama Muslim. Aku yakin, di sini aku akan menjumpai banyak Muslim yang baik seperti halnya ketika aku di Indonesia. Persaudaraan yang paling kuat adalah persaudaraan yang dijalin karena ikatan akidah. Itulah peganganku.
Alhasil, aku terdampar di IIUM (International Islamic University Malaysia), ato biasa disebut dengan UIA (University Islam Antarabangsa). IIUM ini unik. Dari namanya aja kita bisa tau kalo student maupun lecturer-nya dari berbagai Negara. Aku merasakan indahnya ukhuwah karena akidah. Banyak kudengar cerita tentang masuknya sahabat2 ke Islam, lalu mereka menempuh studi di IIUM untuk lebih mendalami Islam. Ada juga teman-teman asli Palestina, yang memang di”usir” keluarganya, agar mereka tetap bisa mempertahankan generasi Palestin.
Lalu, apa aja yang ada di Malaysia?
Emmmm…
Menarik…
Tapi karena student (alasan klasik masalah keuangan.com), aku g banyak muter2 Malaysia. Paling-paling yang aku tau ya Genting highland, KLCC, Masjid Jamek, Pasar Seni, Taman Pertanian Four Season, Johor Baharu, de el el. (lupaa…)
Nah, yang belum ada di Indonesia adalah LRT/monorail yang begitu rapid an teratur. Nyaman banget untuk keliling2 Kuala Lumpur. Cocok bagi kantong mahasiswa….qiqiiqq…
Apalagi ya, yg g ada di Indonesia…
Of course KLCC yak…twin tower/petronas, the tallest twin tower in the world. Pertama kali yang dikunjungi waktu sampek sini, ya di Petronas ini.
Terus apalagi ya..
Oiya, tempat air minum yang langsung sembur. Emmm…seger, airnya dingin..
Kalo di Mahalah, kami punya water cooler. Tapi ya gitu, sangsi dengan kehegiensian airnya. Cuman, kalo di tempat2 wisata, biasanya sih airnya lumayan bagus.
---)|(---
No comments:
Post a Comment